Minggu, 16 Maret 2014

#Semester 3 @fkunjani 2012

Hari ini 16 Maret 2014, besok udah mulai perkuliahan lg. Setelah libur yg gk kerasa kalo itu libur gara gara ada remedial -___-"

Nyeseeeel, nyeseeel banget kalo udh remedial. Kenapa gk belajar bener2 pas dulu. Coba kalo bener kn gk akn remed. Haah tp yaudahlah y, itung2 review materi lagi. Biar tambah pinter, hhe

Okee, jadi di semester 3 ini seperti biasa, ada 3 blok yg saya jalani. Diantaranya :

1. Blok 7 dermatologi
Di blok ini kita belajar tentang kulit, mulai dr struktur kulit lapisan per lapisan, keadaan normal kulit, fungsi kulit, keadaan patologisnya yaa pkknya menyakut anatomi, histologi, patologi anatomi, patologi klinik, biokimia, mikrobiologi, dan parasit. Yang harus apal sampai mati itu status dermatologikus, jd itu semacem deskripsi dari lesi yg diderita sm pasien kita. Di blok 7 ini jg kita belajar bidai, perawatan luka bakar dsb. Kurang lebih gambarannya ky gt.
#Book recomended : buku ajar kulit kelamin UI, buku ajar bedah the jong dan buku2 basic ky di blok sebelum2nya.

2. Blok 8 endokrin
Di blok ini kita belajar penyakit2 yg menyangkut sistem endokrin. Contohnya Diabetes, struma, dll. Gk lupa jg belajar keterampilan medik dan praktikum, ini pastinada di setiap blok.
Nah untuk tahun sekarang, di blok 8 ada PLK (Pendidikan Luar Kelas). Jadi kita ky ngasih penyuluhan gitu ke anak2 SMP dan SMA mengenai penyakit Diabetes Mellitus, seruuu dh bisa berinteraksi dengan anak2 remaja yg tingkahnya gk bisa ditebak.
#Book recomended : Ilmu Penyakit Dalam FK UI, Harrison, buku basic lainnya ky di blok2 sebelumnya

3. Blok 9 gastrointestinal
ini adalah blok yg paling panjaaang dan melelahkan, mungkin karena udh semester 3 kali y jdnya sedikit jenuh. Pkkny di blok ini kita belajar penyakit2 yg ada di sistem pencernaan. Contohnya : gastritis, dispepsia, diare, hepatitiz, hemoroid, hernia aaah pkkny banyak banget. Organ sistem pencernaan jg banyak kn, jd gk heran kalo penyakit yg dipelajarinnya jg banyak. Di blok ini jg teteeep ada keterampilan medik dan praktikumnya.
#Bookmrecomended : IPD UI, Harrison, Buku Ajar Bedah the Jong, buku2 basic lainnya ky di blok2 sebelumnya

Mungkin gambarannya ky gt. Semoga bermanfaat :)

Selasa, 04 Maret 2014

Organisasi??penting gk sh??

Haloo readears...

Pada postingan kali ini saya ingin membagi pengalaman selama menjalani organisasi di perguruan tinggi.


Saat ini saya menginjak semester 3 di fakultas kedokteran, dan sampai saat ini saya masih mengikuti organisasi universitas yaitu KSR atau Korps Sukarela.
Sibuk memang, sibuk banget. Banyak kegiatan yang kami lakukan. Mulai dari balai pengobatan, menjadi tim kesehatan di universitas sendiri ataupun bekerja sama dengan universitas lain, gebyar, donor darah, dan seabreg aktivitas lainnya.
Kadang saya merasa keteteran untuk bisa mengatur waktu antara organisasi dengan kewajiban kita sebagai mahasiswa yaitu kuliah, apalagi kuliah di fakultas kedokteran yang tidak kalah sibuk dari jurusan lain. Dan sampai sekarang pun, saya masih blm bisa mengatur waktu dengan baik.

Entah apakah saya masih sanggup berada di organisasi sesibuk ini atau tidak, namun saya bersyukur bertemu orang orang tangguh di organisasi ini. Untungnya di semester 2 kemarein ipk sy msh lebih dari 3, semoga kedepannya jg tetap begitu. Amin 0:)

Organisasi itu penting, tapi jangan sampai kewajiban utama kita sbg mahasiswa menjadi taruhannya. Lihat kapasitas diri kita masing-masing, atur waktu sebaik mungkin. Mungkin itu kuncinya. Sanggup menjadi organisator yang baik dan kuliah tetep lancar?? Pilihan ada di diri kita masing masing sh. Hehe, maaf yaa postingannya rada gaje -____-
intinya kalo mau jadi organisator sejati mh harus bisa atur waktu dengan baik.




cerita dibalik baju putih #pengukuhan angkatan 15 KSR PMI UNIT UNJANI

Inilah sepenggal cerita dari seorang relawan

Hari ini aku dan teman teman senasib sepenanggunganku di KSR PMI unit UNJANI telah dikukuhkan. "Ambar anshula" angkatan 15.

Bahagia memang rasanya, setelah kurang lebih 7 bulan kita bersama-sama melewati semua rintangan yang ada di depan mata kami.
Kegiatan KSR yang seabreg membuat kami menjadi seseorang yang lebih tangguh dari sebelumnya. Gebyar, tim kesehatan ospek kampus, donor darah, dan segudang kesibukan lain yang yang harus kami hadapi dengan ikhlas dan sukarela. Disini kami tidak dibayar, tidak diberi imbalan apapun kecuali keikhlasan dan ketulusan kami dalam menolong sesama yang membutuhkan. Itulah modal yang kami miliki.
Berat memang, belum lagi masalah akademik yang menjadi prioritas utama kami dan masalah orang tua.

Setelah pengukuhan tadi banyak pelajaran hidup yang aku dapatkan.
Apa yang kami dapatkan sekarang dari KSR memang pahit, tapi ini semua akan berujung manis kelak. Itu yang para senior katakan pada kami.

Kami ambar anshula beranggotakan 19 orang dengan sifat dan watak yang berbeda-beda, tp justru perbedaan inilah yang membuat kami semakin dekat layaknya sebuah keluarga.
Dalam sebuah organisasi pasti pernah ada masalah keanggotaan. Begitu pun kami. Sakit rasanya jika teman yang telah kita perjuangkan pergi meninggalkan kita. Betapa sulitnya mempertakankan keutuhan keluarga kecil kami ini. Bukan hal yang mudah untuk bisa mempertahankan seseorang agar tidak pergi meninggalkan kami. Hal itu menjadi tamparan hebat bagi kami. Dan itulah yang pernah kami alami.

Ketika kita akan dikukuhkan salah seorang dari kami sebut saja 001 mengundurkan diri dari keanggotaan. Sebuah prinsip yang kuat yang dia pegang berlawanan dengan kami di KSR. KSR itu untuk kemanusiaan, dan saya disini bukan untuk kemanusiaan. Itu yang dia ucapkan ketika kami tanya alasannya. Kami hanya bisa menatap wajahnya. Ini merupakan sebuah tamparan hebat bagi kami. Namun apa daya, keputusan  yang telah dia buat harus bisa dia pertanggung jawabkan. Akhirnya dia pun mengundurkan diri secara baik-baik.

Setelah kejadian itu akhirnya tibalah detik-detik dimana kami akan dikukuhkan. Kami semua saling merangkaul satu sama lain, berpegang tangan seolah tak ingin ada keluarga kami yang akan pergi meninggalkan kami lagi. Kami semua menutup mata, baju putih pun disematkan pada pundak kami. Rasa haru bercampur bahagia semuanya bercampur aduk. Tidaklah mudah untuk sampai di titik ini. Ketika kami membuka mata, terlihat ada yang janggal. Ada seorang dari teman kami sebut saja 002 yang tidak mendapatkan baju putih tersebut. Dengan alasan bahwa dia tidak mencapai standar yang ada untuk menjadi anggota biasa. Mata kami tertuju padanya. Kami tidak ingin ada salah satu dari kami yang tidak dikukuhkan. Dengan perjuangan kami mempertahankan dia, akhirnya dia pun dikukuhkan dan mendapat baju putih. Satu orang bagi kami itu sangat berharga.

Baju PDH putih telah kami dapatkan. Namun apalah artinya sebuah baju jika kami tidak mempunyai tanggung jawab yang lebih besar dibandingan ketika kami memakai syal. Nyawa pasien yang kami tangani ada di pundak kami. Menjadi seorang anggota biasa di KSR bukan hanya hal gaya-gayaan, tapi ini merupakan sebuah tanggung jawab yang besar. Keilmuan yang telah kami dapatkan hrs bisa kami aplikasikan, kesiapan mental dan fisik pun harus kami pegang.

Seorang senior pernah berkata padaku. "Saya yakin  orang yang di didik di KSR akan menjadi orang yang sukses, jangan khianati kepercayaan orang tua kamu." Kata kata itu yang akan selalu saya ingat. Fisik dan mental ku dibentuk disini. Aku merasa menjadi orang yang 100 kali lebih kuat dari sebelumnya setelah berada disini. Aku nyaman berada disini. Bersama keluarga baru ku. Bersama dengan teman yang ada disaat aku senang maupun susah. Merekalah alasan kenapa aku bisa bertahan sampai sekarang di organisasi "bencana" ini.
Go fight AMSHU!!!!





Senin, 03 Maret 2014

cerita tentang si kawan



Kawan, disini kita berdiri
Berjuang bersama
Demi impian yang menunggu untuk terwujud
Susah, senang, pahit getirnya kehidupan
Sudah pernah kita rasakan

Apakah mereka akan kembali datang di hidup kita?
Entahlah kawan
Bersama mu aku kuat
Bersama mu aku mampu melewati hari demi hari

Kamu adalah malaikat tak bersayap
Yang Tuhan kirim
Untuk menemani hari hari ku di bumi yang luas ini
Terimakasih kawan
Kau telah hadir di hidupku :)

This is for all my friends, thanks for everything

#sdVII'06#NETIMA'10#SMANSA'12#access#GIt#FKUnjani'12#AmbarAnshula

Minggu, 02 Maret 2014

matahari dan bulan

"Kita bagaikan matahari dan bulan yang tidak pernah ditakdirkan untuk bersatu"




Matahari dan bulan
Saling menjauh terdiam
Saling mengagumi tanpa alasan

Dari penjuru bumi
Tiap kali aku mengamati mereka
Mencoba menerka
apa tak luka
Keberadaan di depan mata
tapi tak mampu saling bersua

Ternyata
sesungguhnya mereka memang terluka
Namun sebab kasih kepada sang bumi
Bulan dan matahari saling berjanji
Tak berjumpa, hanya saling memuja
Agar bumi tetap benderang cahaya
Di tiap fase pergantian hari
Maka cinta memang harus saling mengerti

Puisi from :
www.jendelasastra.com